USD/CAD Tetap Tertekan Di Bawah 1,2150an
- Kombinasi faktor-faktor memberikan beberapa tekanan pada USD/CAD untuk hari kedua berturut-turut.
- Kenaikan harga minyak baru-baru ini terus menopang loonie dan membatasi kenaikan USD/CAD.
- Penurunan yield obligasi AS membebani USD dan lebih jauh berkontribusi pada nada yang lebih lemah.
- Investor sekarang mengamati banyak data makro AS untuk mencari beberapa dorongan perdagangan menjelang FOMC.
Pasangan USD/CAD tetap defensif sepanjang awal sesi Eropa dan terakhir terlihat melayang di dekat terendah dua hari, di sekitar wilayah 1,2135.
Pasangan ini merayap lebih rendah untuk sesi kedua berturut-turut pada hari Selasa dan mundur lebih jauh dari puncak satu bulan, di sekitar wilayah 1,2175-80 yang disentuh minggu lalu. Kenaikan kuat baru-baru ini dalam harga minyak mentah terus menopang loonie yang terkait komoditas. Itu, bersama dengan permintaan dolar AS yang lemah, memberikan beberapa tekanan pada pasangan USD/CAD.
Perbaikan berkelanjutan dalam situasi virus corona di Amerika Serikat dan sebagian besar Eropa telah memicu optimisme pemulihan kuat dalam permintaan bahan bakar. Itu, pada gilirannya, mendorong komoditas ke level tertinggi sejak Oktober 2018. Namun demikian, prospek pasokan tambahan ke pasar segera dari Iran membatasi kenaikan lebih lanjut.
Di sisi lain, USD tertekan oleh penurunan baru dalam yield obligasi Treasury AS. Namun, ekspektasi Fed sedikit kurang dovish – di tengah kekhawatiran meningkatnya tekanan inflasi – akan membantu menempatkan dasar tentatif di bawah greenback. Itu akan membatasi penurunan signifikan pasangan USD/CAD, setidaknya untuk saat ini.
Investor mungkin juga enggan untuk menempatkan taruhan agresif menjelang keputusan kebijakan moneter FOMC yang sangat dinanti pada hari Rabu. Sehingga bijaksana menunggu beberapa tindak lanjut aksi jual sebelum mengkonfirmasi bahwa pemantulan baru-baru ini dari sekitar level psikologis utama 1,2000, atau terendah multi-tahun telah kehabisan tenaga.
Pedagang sekarang menantikan kalender ekonomi AS – menampilkan rilis Penjualan Ritel, Indeks Harga Produsen (IHP), Indeks Manufaktur Empire State, dan data Produksi Industri. Itu, bersama dengan yield obligasi AS, dapat memengaruhi USD. Terlepas dari itu, dinamika harga minyak akan menghasilkan beberapa peluang perdagangan di sekitar pasangan USD/CAD.