WTI Kembali Merah Di Bawah $38 Jelang Data EIA

• WTI ditekan oleh laporan API yang bearish dan downgrade prospek EIA.
• Bulls mengabaikan kepatuhan OPEC+, optimisme atas permintaan Tiongkok.
• Fokus pada data stok minyak mentah EIA AS dan sentimen di Wall Street.

Momentum pemulihan WTI (kontrak berjangka di Nymex) dari terendah tiga bulan sekali lagi tersendat di atas $38, karena penjual kembali di sesi Eropa Kamis ini.

Pada saat penulisan, minyak AS turun 1,05% ke $37,64 dan tetap berada di jalur untuk mencatat penurunan bulanan pertama dalam lima bulan sebelumnya. Pemantulan korektif kehilangan tenaga di sesi terakhir AS setelah Energy Information Administration (EIA) AS melakukan downgade pada prospek permintaan minyaknya.

Lebih lanjut, laporan perubahan stok minyak mentah mingguan AS yang bearish yang diterbitkan oleh American Petroleum Institute (API) Rabu malam juga merusak sentimen di sekitar emas hitam. Data API menunjukkan peningkatan tak terduga dalam stok minyak mentah AS hingga 3 juta barel dalam pekan hingga 4 September.

Dalam bukti lebih lanjut sentimen bearish pada minyak, "pedagang-pedagang komoditas terkemuka memesan kapal tanker untuk menyimpan minyak mentah dan solar di atas air, karena pasokan melebihi konsumsi," Reuters melaporkan, mengutip sumber perdagangan dan data pengiriman.

Sementara itu, bulls WTI mengabaikan laporan bahwa kepatuhan OPEC dan sekutunya (OPEC+) terhadap peamngkasan output minyak naik ke 103% bulan lalu. Selain itu, berita bahwa Tiongkok ingin meningkatkan cadangan komoditas strategisnya selama lima tahun ke depan gagal memberikan dukungan apa pun terhadap harga.

Pasar sekarang menunggu data stok minyak mentah EIA AS dan sentimen di Wall Street untuk mengukur peluang perdagangan jangka pendek komoditas tersebut.

Level-level teknis WTI yang harus diperhatikan

“Studi grafik harian tetap bias mendukung bears. Misalnya, simple moving average 5- dan 10-hari terus mengarah ke bawah, sedangkan RSI 14-hari melayang di wilayah bearish di bawah 50. Dengan demikian, pengujian ulang $37,00 tampaknya mungkin terjadi. Penutupan di atas SMA 10-hari yang miring ke bawah, saat ini di $40,66, diperlukan untuk membatalkan prospek bearish,” Analis FXStreet Omkar Godbole menjelaskan.

Level-level tambahan WTI