Back
28 Oct 2014
BoJ Kemungkinan Tidak Untuk Percepat Pelonggaran Moneter Pekan Ini - BTMU
FXStreet - Lee Hardman, Analis Valas di Bank of Tokyo Mitsubishi UFJ berkomentar pada pertemuan kebijakan moneter BoJ, yang berlangsung Jumat ini dan diperkirakan tidak akan membawa percepatan pembelian aset.
Kutipan Penting
"BoJ juga akan mengadakan pertemuan kebijakan moneter pada akhir pekan ini juga akan merilis laporan prospek terbaru mereka untuk kegiatan ekonomi dan harga. Kami tidak mengharapkan BoJ mengumumkan percepatan laju pelonggaran moneter meskipun kinerja ekonomi Jepang mengecewakan sejak pelaksanaan kenaikan pajak penjualan pada bulan April."
"Ada beberapa berita menggembirakan tadi pagi seperti terungkap bahwa penjualan ritel ekspansi dengan kuat untuk bulan kedua berturut-turut sebesar 2,7% pada bulan September memberikan bukti bahwa dampak negatif dari kenaikan pajak penjualan terus memudar. Penurunan tajam dalam harga minyak mentah juga meningkakant risiko sisi negatif prospek inflasi dalam waktu dekat."
"Gubernur BoJ Kuroda terus menyerang nada optimis tadi pagi sebelum Committee on Financial Affairs menegaskan bahwa pelonggaran moneter telah mengerahkan efek yang diinginkan, dan bahwa ekonomi Jepang tetap pada jalur yang menunjukkan bahwa target inflasi 2% mereka akan tercapai seperti yang diharapkan. Deputi Gubernur Kikuo Iwata juga berbicara tadi pagi menyatakan bahwa kerangka waktu untuk mencapai target inflasi 2,0% mereka tidak sekaku sebagai 'jadwal kereta'."
"Komentar menunjukkan bahwa BoJ tetap enggan untuk mempercepat pembelian aset dalam waktu dekat. Update prakiraan inflasi BoJ kemungkinan untuk memberi sinyal bahwa mereka masih mengharapkan tingkat tahunan inflasi inti tidak termasuk dampak dari kenaikan pajak penjualan untuk mempercepat menuju target 2,0% mereka pada tahun fiskal berikutnya. dalam situasi ini, percepatan pelonggaran moneter BoJ tidak mungkin untuk memberikan pemicu bagi pelemahan yen lebih lanjut dalam waktu dekat."
** Ruang Berita FXStreet, FXStreet **
Kutipan Penting
"BoJ juga akan mengadakan pertemuan kebijakan moneter pada akhir pekan ini juga akan merilis laporan prospek terbaru mereka untuk kegiatan ekonomi dan harga. Kami tidak mengharapkan BoJ mengumumkan percepatan laju pelonggaran moneter meskipun kinerja ekonomi Jepang mengecewakan sejak pelaksanaan kenaikan pajak penjualan pada bulan April."
"Ada beberapa berita menggembirakan tadi pagi seperti terungkap bahwa penjualan ritel ekspansi dengan kuat untuk bulan kedua berturut-turut sebesar 2,7% pada bulan September memberikan bukti bahwa dampak negatif dari kenaikan pajak penjualan terus memudar. Penurunan tajam dalam harga minyak mentah juga meningkakant risiko sisi negatif prospek inflasi dalam waktu dekat."
"Gubernur BoJ Kuroda terus menyerang nada optimis tadi pagi sebelum Committee on Financial Affairs menegaskan bahwa pelonggaran moneter telah mengerahkan efek yang diinginkan, dan bahwa ekonomi Jepang tetap pada jalur yang menunjukkan bahwa target inflasi 2% mereka akan tercapai seperti yang diharapkan. Deputi Gubernur Kikuo Iwata juga berbicara tadi pagi menyatakan bahwa kerangka waktu untuk mencapai target inflasi 2,0% mereka tidak sekaku sebagai 'jadwal kereta'."
"Komentar menunjukkan bahwa BoJ tetap enggan untuk mempercepat pembelian aset dalam waktu dekat. Update prakiraan inflasi BoJ kemungkinan untuk memberi sinyal bahwa mereka masih mengharapkan tingkat tahunan inflasi inti tidak termasuk dampak dari kenaikan pajak penjualan untuk mempercepat menuju target 2,0% mereka pada tahun fiskal berikutnya. dalam situasi ini, percepatan pelonggaran moneter BoJ tidak mungkin untuk memberikan pemicu bagi pelemahan yen lebih lanjut dalam waktu dekat."
** Ruang Berita FXStreet, FXStreet **